Haloo Haloo sobat! Kali ini Jajanbeken lagi mau berbagi cerita nih tapi bukan tentang makanan yang seperti biasanya, melainkan tentang pengalaman saya mengikuti suatu event yang membuat saya senang banget sampai belum bisa move-on. Pada tanggal 5 Augustus 2017, @BNI46 mempersembahkan acara 7 Missions BNI 2017 dimana di acara ini terpilih 70 peserta dari berbagai kalangan antara usia 17-30 tahun untuk menyelesaikan 7 misi selama 7 jam di Jakarta. Acara ini dilakukan dalam rangka perayaan hari jadi BNI 46 yang ke-71.
“Sudah siapkah kalian dalam menerima tantangan menyelesaikan 7 misi selama 7 jam? ” Begitulah kalimat yang saya dapatkan ketika mendapatkan kabar dari akun Instagram Bank BNI 46 yang menyatakan saya terpilih untuk menjadi salah satu peserta. Dengan hati yang gembira saya pun langsung menyiapkan semua kebutuhan yang sudah ditetapkan oleh panitia termasuk mempersiapkan fisik dan mental.
Pada acara 7 Missions BNI 2017 terdapat 10 Tim yang terdiri dari 7 peserta yang mana semuanya diharuskan datang pada jam 6 pagi untuk melakukan registrasi ulang. Pada jam 7 pagi acara pun dimulai dengan pembukaan dari Bapak Anggoro Eko Cahyo selaku Direktur Consumer BNI serta pelepasan balon yang menandakan acara 7 Missions BNI 2017 dimulai.

Setelah melakukan registrasi ulang, saya pun mencari keberadaan tim saya yang telah dibentuk oleh panitia. Saya masuk ke dalam EBanking Tim dengan warna baju biru muda. Sangat senang, karena saya dipertemukan oleh orang-orang hebat yang menjadi anggota tim bersama saya. Dan saat itu juga saya sangat optimis dan yakin bahwa EBanking Tim akan menyelesaikan semua misi dengan baik.

Sebelum cerita ini berlanjut, saya ingin memperkenalkan orang-orang hebat yang menjadi anggota tim bersama saya pada acara 7 Missions BNI 2017:
The Adventure Begins 7 Missions BNI
Setelah semua berkumpul dan selesai mengikuti acara pembukaan 7 Missions BNI 2017 panitia pun mengutus satu pendamping yaitu Muhammad Hasan untuk menemani kami dalam menyelesaikan misi. Adanya Hasan di Tim kami bukan untuk memberikan penerangan melainkan mengawasi kami dan memberikan modal perbekalan kepada setiap anggota tim berupa kartu Tap Cash BNI dan uang tunai masing-masing IDR 75K.
Dengan bermodalkan Tap Cash BNI dan uang tunai yang telah dipersiapkan oleh panitia kami pun diharuskan menempuh lokasi misi dengan menggunakan transportasi umum seperti Trans Jakarta dan juga Commuter Line. Pada jam 7.45 kami pun bergegas meninggalkan kantor BNI Sudirman untuk menuju setiap lokasi setelah mendapatkan clue dari panitia.
Setelah kami berdiskusi tentang petunjuk yang diberikan oleh pantia, kami memutuskan untuk mendahului lokasi yang terdekat dan searah dengan tidak mengikuti urutan sesuai petunjuk yang tertera. Adapun bagian Jakarta yang menjadi tempat setiap pos antara lain Selatan, Pusat, dan Utara. Yuk lihat lebih lanjut keseruan kami menempuh setiap pos di 7 Missions BNI 2017!


Misi ke-1. Gunakan Kartu TapCash-mu di ‘Pasar Keluarga’ dekat Daerah Pemberhentian Akhir Bus TransJakarta Koridor 1
Untuk memecahkan clue yang pertama di 7 Missions BNI tidaklah mudah, karena ujung koridor 1 ini berada di dua tempat yakni Jakarta kota dan Blok M. Namun karena bagian Barat Jakarta tidak masuk kedalam ketegori kami memilih Blok M sebagai pemberhentian TransJakarta koridor 1 ini. Dan untuk mengartikan ‘pasar keluarga’ kami terjemahkan kata-kata ini kedalam bahasa inggris yaitu ‘Family Mart’.
Lokasi antara Family Mart dan halte busway blok M kurang lebih 900m. Sesampainya di lokasi mata kami terfokus kepada sesorang yang menggunakan topi berwarna oranye dan baju biru (Chelsea). Kenapa begitu? karena sudah diberitahu sebelumnya oleh pantia bahwa penjaga setiap pos mengenakan kostum warna tersebut.
Setelah laporan, tim kami diberikan misi pertama yaitu belanja 7 items dengan maksimal IDR 71K dan transaksi menggunakan kartu TapCash. Kami mengambil 7 jenis minuman dengan harga yang bervariasi, dan ternyata setelah di hitung oleh cashier total pembelanjaan kami sempurna dan langsung kami bawa kembali belanjaan serta bill untuk dinilai oleh penjaga pos. Selesai penilaian dan foto bersama kami pun bergegas untuk melanjutkan misi berikutnya.



Misi ke-2. Bangunan Yang di Bangun Tahung 1960 dapat Menampung 80.000 Orang dan Menghadap Tempat Menginap Para Atlet
Untuk misi kedua di 7 Missions BNI ini lokasinya tidak berada jauh dari blok M karena masih berada di selatan Jakarta. Memecahkan clue misi ke-2 ini cukup mudah karena adanya tahun didirikannya bangunan tersebut dan disebutnya kapasitas kami langsung mengetahui bahwa yang dimaksud adalah stadion GBK. Namun untuk mendapatkan dimana tepatnya keberadaan penjaga pos ini kami melihat kalimat “Menghadap tempat menginap para atlet” lantas kami pun menuju ke lokasi untuk memastikannya.
Setelah turun dari TJ kami langsung bergegas menuju Hotel Atlet. Dan ternyata dugaan kami benar, kami melihat tepat berada diseberang Hotal Atlet ada seorang pria yang berdiri mengenakan kostum panitia. Kami pun menghampirinya dan melapor untuk siap menerima misi ke-2 ini. Misi yang diberikan di pos ini cukup mudah, mudah karena tidak perlu mengeluarkan tenaga untuk berlari namun susah, susah untuk menjawab pertanyaan yang diberikan seputar ASEAN GAMES 2018.
Setidaknya kami menjawab dengan baik 7 pertanyaan seputar ASEAN GAMES 2018 yang diberikan oleh panitia. Untuk misi ini mereka memberikan keringanan yaitu full point untuk menjawab satu pertanyaan tanpa googling dan setengah point jika googling. Kami menjawab 6 pertanyaan dengan serta merta benar dengan kurun waktu kurang dari 5 menit saja.





Misi ke-3. Gedung Perbelanjaan yang Nama dan Logonya Serupa dengan Daun Keberuntungan, Temui Aku di Pusat Penyimpanan Uang Negara
Tanpa panjang lebar kami menuju Plaza Semanggi untuk menyelesaikan misi yang ke-3 di 7 Missions BNI 2017. Perjalanan dengan menggunakan TJ dari halte GBK-Bendungan Hilir ditempuh hanya 5 menit saja. Sesampai di halte tujuan, kami berjalan dengan cepat ke plaza Semanggi untuk mencari BNI untuk menemukan penjaga pos di misi ke-3 kami. Setelah menemukannya kami langsung mendapatkan misi untuk diselesaikan, misinya adalah men transfer uang kepada teller sejumlah IDR 71K dan top up saldo TapCash senilai IDR 70K.
Namun karena kami sampai Plaza Semanggi jam 9.30am, tidak memungkinkan untuk kami melakukan transaksi di Bank. Sambil menunggu jam 10.00am kami memanfaatkan waktu dengan mencari nasabah BNI untuk mengambil video ucapan HUT BNI sebagai poin tambahan. Jam 10.00am pun tiba dan kami kembali melaksanakan misi dengan hati-hati dan benar.

Misi ke-4. Di Taman Nasional ini dapat Menemukan 5 Patung Lokasinya Berada di dekat 2 Tempat Ibadah Besar & Bersejarah
Setelah menyelesaikan misi ke-3 kami pun langsung meninggalkan plaza Semanggi dan menuju Monas sebagai taman nasional yang dimaksud oleh clue yang diberikan. Masih menggunakan transportasi yang sama yaitu TJ dengan tujuan halte Monas. Sesampai di Monas kami mencari 3 patung untuk foto bersama sebagai persyaratan menyelesaikan misi ke-4 yang akan diberikan oleh pantia.
Setelah selesai mendapatkan 3 foto bersama patung bersejarah di area monas, kami pun mencari satu patung dengan nama jalan protokol yaitu M Husni Tamrin. Sesampai di patung tersebut kami melihat penjaga pos berdiri dengan tegapnya. Laporan pun selesai dan kami diberikan pertanyaan untuk setiap anggota. Sehabis itu kami bergegas langsung meninggalkan Monas dan menuju untuk menyelesaikan misi berikutnya.





Misi ke-5. Temukan Batas Titik 0KM, Bangunan Tua Putih Berpintu Merah Memandang ke Arah Pelabuhan Sunda Kelapa
Setelah kami mendapatkan info dari mbah google, kami menyimpulkan bahwa lokasi misi ke-5 ini berada di museum bahari/maritim. Lokasi museum ini jika kami lihat dari Gmaps berjarak 2,9km dari halte busway Jakarta kota. Jika berjalan kaki rasanya sangat membuang waktu dan energi lantas kami menyambung kembali menaiki TJ dan berhenti di Halte Pakin. Jarak Halte Pakin menuju museum bahari kurang lebih 600m dan ternyata museum tua ini mudah sekali ditemukan karena berada di pinggir jalan dan terdapat pilar putih yang cukup tinggi.
Untuk misi ke-5 ini kami ditugaskan untuk mencari sebuah prasasti Cina titik 0KM dan berfoto bersama, sehabis itu kami ditugaskan kembali untuk menghafalkan sebuah lagu berjudul “Nenek moyangku seorang pelaut”. Dan yang terakhir kami ditugaskan kembali untuk menggambar kartu ucapan HUT BNI46 dengan peralatan lukis yang telah disediakan.


Misi ke-6. Di Sebut Tugu Petir, Bisa Menemukan Dua Tokoh Proklamasi RI
Perjalanan dari museum Bahari ke stasiun Jakarta Kota kami tempuh dengan berjalan kaki. Untuk menuju pos ke-6 ini kami menggunakan Commuter Line sebagai pilihan karena lokasi yang akan kami tuju cukup dekat dengan stasiun cikini. Sesampainya di Stasiun Cikini kami berjalan dengan sangat cepat karena pada waktu jam sudah menunjukan pukul 1.30pm. Jarak antara Stasiun Cikini ke lokasi ke-6 atau tugu proklamasi ini kurang lebih 1,5KM.
Sesampainya dilokasi kami menemui penjaga pos dan langsung diberikan tugas. Adapun tugas yang diberikan adalah membuat konfigurasi angka 71 dan mengajak tiga masyarakat sebanyak tiga kali. Dan ternyata misi ke-6 ini kami jalani dengan lancar dan cukup cepat Yosep dan Adi dengan mudahnya mendapatkan 6 orang sekaligus untuk ikut berpartisipasi dalam misi kami. Yuuk simak terus sampai selesai 7 Missions BNI 2017 ini!



Misi ke-7. Pemberhentian ke-17 Dari Stasiun bogor ke Arah Jatinegara
Setelah Menyelesaikan misi ke-6 kami meluncur ke Stasiun Manggarai dengan berjalan kaki untuk menyelesaikan misi terakhir di 7 Missions BNI 2017. Perjalanan kami melewati perkampungan dengan jalan yang cukup sempit, namun tertutup dari sinar matahari. Sesampainya di Stasiun Manggarai kami menuju jalur-5 untuk menaiki kereta ke Stasiun Sudirman. Saat turun dari kereta di Stasiun Sudirman tepat berada di depan kami papan iklan BNI yang mana telah diperintahkan kami harus foto bersama papan iklan tersebut sebelum bertemu penjaga pos.
Kami pun mencari penjaga pos terakhir kami, dan ternyata beliau berada diluar Stasiun Sudirman. Adapun misi yang diberikan pos terakhir kami adalah menjawab soal seputar uang seperti menjawab nilai pecahan mata uang sampai hitung-hitungan. Beruntung saya bersama teman-teman yang memang ahli dengan bidang ini jadi kami dapat menyelesaikannya dengan cepat dan tepat sehingga kami dapat bergegas kembali menuju garis finish, yaitu kembali ke gedung BNI Sudirman.





7 Missions BNI 2017 completed!
Dan ketika sampai finish atau kembali ke Gedung BNI Sudirman, tim kami, EbankingTim adalah kelompok pertama yang mencapai garis finish 7 Missions BNI. Sebelumnya kami tidak pernah memimpikan hal itu, yang kami tahu hanya menyelesaikan setiap misi dengan tepat dan cepat saja. Dan saat itulah juga kami diinformasikan bahwa tim kami mendapatkan poin tambahan.
Setelah Sampai Di Gedung BNI Sudirman, kami dipersilahkan naik ke lantai 25 untuk beristirahat sejenak. Disana kami disuguhkan tempat yang amat nyaman dengan sajian prasmanan yang menggugah selera. Sebelum menyantap makanan kami semua digiring oleh panitia untuk menuju helipad di puncak Gedung BNI. Ini adalah pengalaman pertama saya menginjakan kaki saya pada puncak sebuah gedung. Disini juga kami semua diminta untuk membentuk kembali konfigurasi angka 71.
Dan saat-saat yang ditunggu pun tiba, pengumuman pemenang. Untuk pembagian hadiah mereka mempunyai hadiah kepada setiap tim yang terbagi dari Consolation Prize 1-4 dengan hadiah IDR 2.100K, Honorary Place 1-3 dengan hadiah IDR 3,500K, Third Winner IDR 5,250K, Second Winner IDR 7,000K dan First Winner IDR 10.500K.
Dan ternyata tim kami, EbankingTIM mendapatkan Honorary place dengan posisi ke-4 dari 10 tim yang mengikuti 7 Missions BNI 2017 ini. Walaupun tidak menjadi juara, namun disini saya mendapatkan saudara baru, ilmu dan pengalaman yang tak akan pernah bisa saya lupakan. Pada faktanya persaudaraan EbankingTim tidak hanya pada event BNI ini saja, melainkan kami akan terus menerus menjalin tali silaturahmi. Dan inilah hadiah terbesar yang tak ternilai harganya yang saya dapatkan dari mengikuti acara 7 Missions BNI 2017.
Tidak lupa Jajanbeken ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada BNI yang ke-71 semoga dengan semakin bertambahnya umur BNI akan tetap selalu mengudara di dunia perbankan dan akan terus maju, jaya menjadi bank kebanggaan bangsa.
Oh ya, hampir semua foto pada artikel ini di foto oleh mashuri Hardhy Putra atau mas Ulie, beliau seorang photographer yang tergabung dalam komunitas @iphonesia. Kalau kamu mau lihat lebih banyak lagi hasil foto dari mas ulie yang menakjubkan yuk kepoin akun Instagramnya disini @ulie
Terima Kasih telah berkunjung ke blog kami, mohon maaf bila ada kesalahan kata atau penulisan 7 Missions BNI 2017. Sampai jumpa di petualangan Jajanbeken berikutnya.
Fotonya bagus-bagus nih difotoin Mas Ulie. Btw, rute kita sama persis ya cuma bedanya tim gue balik lagi ke Plaza Semanggi sebelum ke Sudirman hahaha.
Iyeeee padahal kita best route yaaah.. Dan tim kita berdua tercepat yesss,
Iya mas ulie sadis2 fotonya euy
Iya nih udah ngarep juara ya padahal hahaha. Mas Ulie foto pake iPhone aja kece apalagi pake mirrorless ?
Hahaha iyaa samaa… minta ajarin mas Ulie foto yuk ??